Pages

Thursday, July 22, 2010

Saat Aku Mengenangmu

Nada lagu ini menyentuhku
Melambungkan aku pada suatu kisah tentang kita
Engkau yang selalu berada pada sisi lain darikehidupanku
Engkau yang hadir dengan kesederhanaanmu
Engkau yang mengajarkanku tentang warna warni hidup

Di luar udara dingin menerpa
Mengalunkan rasa rinduku kepadamu
Kau ajarkan aku bahwa tanpa kepercayaan
Kehidupan tidak akan berjalan normal
Dan kita sakit...

Saat hening sendiri
Aku ingin memutar waktu kita
Ingin kuucapkan kata "maaf"
Karena "sakit" yang telah kuberikan kepadamu...

Sejujurnya...aku tiada berani berucap
Dalam lubuk hati yang terdalam
Aku mengagumimu..
Aku mencintaimu...
Namun...waktu dan hidup telah membuat kita berjalan masing-masing

Lagu ini memberikan warna kenangan padaku
Karena engkau bagaikan not-not lagu
Yang selalu mengisi tuts-tuts kehidupanku
Aku ingin menjerit meneriakkan rindu yang tiada tertahan ini
Biarkan air mata mengurai karena memang engkau yang ada dalam kehidupanku

Detik-detik terus berlalu
Menoreh sejarah dalam batu prasasti kehidupan kita
Sedangkan waktu dan jarak telah memisahkan kita
Menorehkan kenangan dan luka dalam dirimu
Maafkan aku yang telah melukaimu

Jika ada kesempatan, ingin ku cium tanganmu
Memohon ampunanmu, agar luka hatimu bisa sembuh
Namun keberadaanmupun tiada kutahu
Hanya kabarmu dari angin...hampa dan sepi....

Jika ada waktu, Tuhan izinkan aku untuk memohon maaf
Akan kukatakan , "Maafkan aku sahabat"
Cinta yang muncul menggoreskan luka persahabatan
karena aku tidak inginmengubah persahabatan ini menjadi Cinta

Engkau yang menjadi nada dalam tust piano kehidupanku
Engkau yang menjadi nada dalam dawai gitarku
Menjadilah engkau selalu bintang dan lilin dalam ruang hampa hatiku
Karena kisah dan puisi tercipta dan mengalir darimu

Engkau menjadi inspirasi dalam jiwaku unutk menulis
Selalu dan Selalu..kukenang engkau dalam puri batinku....