Pages

Thursday, January 1, 2009

Kekasihku

Cintaku terpaku pada sosokmu
Engkau tidak pernah memaksa agar aku mencintaimu
Bahkan untuk menyatakan cintapun engkau tegas
Meski sosokmu telah meluruhkan setiap mata para gadis dan perempuan, dan suaramu telah menggairahkankeperempuanan mereka
Kuakui aku cemburu, kekasihku...
Kecemburuan yang membuat aku tertawa...
Karena aku tidak pernah merasa untuk cemburu, terhadap apapun.....
Namun engkau telah memberikan cemburu untukku
Wahai engkau sang kekasih....cintailah aku

Wahai kekasihku..
Aku terbenam dalam cintamu
Dan aku telah memilihmu dari sekian yang ada
Karena kita memang bersama dalam ribuan tahun
Di dalam molekul-molekul atom dan debu dari galaksi
Aku sudah tercipta hanya untukmu
Wahai kekasihku
Cintailah aku sebagaimana cinta yang dipersembahkan untukku

Aku Ingin Bicara Padamu........

My love...
Disaat aku berbaring hangat di dadamu
Merebahkan kepalaku seraya mendengar detak jantungmu
Seraya merasakan hangatnya belaian tangamu diantara kulitku yang halus
Merasakan molekul-molekul atom yang dikirim oleh hembusan nafasmu
Aku ingin bicara saat itu padamu...
Aku ingin mengungkapan rasa cintaku kepadamu
Aku ingin mengungkapkan rasa tidak sukaku kepada perempuan-perempuanmu
Sebagaimana engkau tidak suka dengan teman-teman ku...
Aku ingin katakan padamu...
Aku bisa memahami siapa dirimu
Aku bisa menerimamu apa adanya
Aku ingin mengatakan aku tidak ingin meninggalkanmu
Sebagaimana engkau bisikan ditelingaku " Jangan pergi darimu"
"Jangan meninggalkanmu?"

Tapi jug aingin katakan
Dihatiku masih ada rasa "miring"....
Apakah benar engkau menyayangiku?
Apakah ini bukan sesaat?
Apakah ini hanya sebuah permainan kata yang menyenangkan hati
Aku tidak tahu harus bagaimana mengungkapkannya
Karena aku tidak ingin engkau menjadi sedih....

Betapa sepinya malamku tanpamu
Memikirkanmu berada dipelukannya...
Ribuan jarum telah memanah hatiku
Aku menerimamu, artinya aku harus berbagi...
Semampu dan sekuat apakah aku..?
Aku hanya berkata pada Tuhan...., " Jadikanlah kami abadi..selamanya"
Agar kami tidak trpisah lagi kedalam moment waktu jutaan tahun
Aku ingin katakan....
Aku mencintaimu tanpa pamrih apapun
Aku mencintaimu tanpa tuntutan apapun
Apakah engkau bisa melihatnya...
Apakah engkau bisa melihatk etulusan yang ada dihatiku....
Apakah engkau bisa melihat betapa sabarnya aku..
Meski sakit harus kupendam...

Wahai cintaku
Lihatlah aku didalam kemurnian hatimu
Aku bukan siapa-siapa
Aku tidak punya apa-apa
kecuali kasih yang selalu akan menjadi warna dalam hidupmu
Kasih yang akan menjadi benteng kehidupanmu
Kasih yang akan menjadi terang dan cahaya dalam hidumu

Wahai kekasihku..
Lihatlah aku..
Dimalam-malamm sepiku tanpamu
Sesungguhnya hanya engkau yang ada didalam seluruh jiwaku
Betapa sakitnya....
Kesendirian tanpa suatu kepastian..
Dan ketulusan tanpa engkau memahami
Aku mencintaimu......

My Love....

My dear....
Kita telah diciptakan ribuan tahun yang lalu
Dari sekumpulan debu-debu
Sebelum bumi diciptakan
Kita telah menyatu.......
Kau dan Aku seharusnya bersama
Namun waktu membawa kita untuk menguji cinta
Hingga ribuan tahun saling mencari
Dan bertemu pada satu moment yang tak terduga
Dimana kita berjumpa kita sudah berbeda
Aku dan dirimu berada dalam ruang dan waktu dimensi yang berbeda
Namun disaat kita menyatukan cinta...
Momen masa lalu kembali terulang dalam rekayasa peristiwa masa kini
Namun kita tidak tahu....
Dititik manakah kita harus bersatu kembali
Karena kita sudah lelah dalam ombang ambing yang selalu akan menjauhkan kita
Dan memasuki rentang waktu untuk kembali menajdi awal
Dalam kesendirian tanpa dirimu..
Aku ingin mengatakan...
Percayalah kepadaku..
Percayalah bahwa aku hanya milikmu seorang
Tiada ada yang dalam kehidupanku
Karena Aku hanya diciptakan untukmu